Penyakit radang otak menjadi salah satu penyakit mematikan yang baru-baru ini sangat meresahkan mayarakat. Untuk itu banyak orang yang melakukan imunisasi meningitis pada bayi sebagai pencegah sejak dini. Perbedaan antara meningitis dengan ensefalitis di bawah ini semoga menjadi pencerahan bagi anda untuk lebih mengetahui tentang kedua penyakit yang sering dianggap sama padahal berbeda.
Otak manusia merupakan organ yang sangat penting dan vital bagi kelangsungan hidup manusia. Karena seluruh pergerakan anggota tubuh dikendalikan di pusat pengendalian utama yaitu otak. Jika terjadi sedikit saja gangguan penyakit seperti meningitis dan ensefalitis ini maka kerja tubuh secara keseluruhan akan terganggu.
Meningitis
Pengertian meningitis adalah radang yang terjadi pada membran pelindung yang menyelubungi otak dan sumsum tulang belakang, yang secara kesatuan disebut meningen. Terjadinya radang tersebut dapat disebabkan oleh adanya infeksi oleh virus, bakteri, atau juga mikroorganisme lain, dan dalam beberapa kasus dapat disebabkan juga oleh obat-obatan tertentu, walaupun kasus seperti ini sedikit.
Baca juga: Perbedaan Pilek dan Flu
Penyakit meningitis dapat menyebabkan penderita mengalami keadaan terparah yaitu terjadinya kematian. Hal ini bisa terjadi karena adanya radang pada otak dan sumsum tulang belakang penderita, sehingga kondisi seperti ini biasanya diklasifikasikan oleh para ahli kedokteran sebagai kedaruratan medis.
Gejala meningitis adalah sakit kepala dan leher kaku disertai oleh demam, kebingungan atau perubahan kesadaran, muntah, dan kepekaan terhadap cahaya atau suara keras. Gejala meningitis pada anak biasanya lekas marah, mengantuk, dan adanya ruam merah.
Ensefalitis
Pengertian ensefalitis (radang otak) adalah peradangan akut otak yang disebabkan oleh infeksi virus, namun terkadang penyebab ensefalitis juga bisa datang dari infeksi bakteri seperti halnya yang terjadi pada penderita penyakit meningitis. Penyakit ensefalitis juga dapat disebabkan oleh komplikasi dari penyakit lain seperti rabies.
Penyebab ensefalitis yang lainnya ialah penyakit parasit dan protozoa seperti toksoplasmosis, malaria, atau primary amoebic meningoencephalitis. Pada umumnya penyebab penyakit parasit dan protozoa akan mudah menyerang seseorang manakala pada waktu itu orang tersebut memiliki sistem kekebalan tubuh yang kurang baik. Kerusakan otak pada ensefalitis terjadi karena otak terdorong terhadap tengkorak dan bisa menimbulkan kematian.
Perbedaan Meningitis dan Ensefalitis
Pada penyakit meningitis kesadaran pasien relatif masih baik, sedangkan pada ensefalitis kesadaran menurun. Pada kasus meningitis maka demam akan menjadi naik atau tinggi, sedangkan pada ensefalitis demam menjadi turun.
Pada penderita meningitis maka lokasi terinfeksi terdapat di selaput otak, sedangkan pada penderita ensefalitis maka lokasi terinfeksi terdapat di jaringan otak. Pada banyak pasien meningitis biasanya banyak disebabkan oleh bakteri, sedangkan pada pasien ensefalitis ternyata banyak disebabkan oleh virus.
Demikian beda antara meningitis dan ensefalitis yang kami dapat sampaikan, semoga kita semua diberi oleh Allah swt. kesehatan yang sempurna dan dihindarkan dari penyakit yang mematikan ini.
