Batu giok merupakan batu mulia yang memiliki keindahan dan khasiat yang dipercaya sebagai obat hati yang gelisah. Perbedaan batu giok asli dengan batu giok palsu atau imitasi ini ditulis karena banyak giok tiruan yang beredar di pasaran batu permata dan akik.
Hal ini terjadi karena harga giok aceh maupun giok asal daerah lain memiliki harga yang cukup tinggi hingga mencapai puluhan juta rupiah. Selain pengalaman maka dibutuhkan pengetahuan yang banyak mengenai apa saja karakteristik dan ciri-ciri giok asli agar anda tidak salah dalam membeli cincin batu giok terbaik.
Batu giok adalah jenis batu permata yang di dalamnya terdiri dari banyak unsur mineral. Giok telah ditemukan dan digunakan oleh bangsa timur selama beribu-ribu tahun yang lalu. Pada saat ini batu giok banyak berasal dari daerah Tibet, Tiongkok, Birma, dan Aceh.
Perhiasan giok mempunyai banyak model tergantung pada saat batu itu diasah dan dibentuk. Giok diasah dan dibentuk mulai dari seukuran liontin, anting, atau cincin. Bentuknya juga bermacam-macam, mulai dari yang berbentuk kotak, lonjong, oval, persegi tiga, hingga persegi banyak. Warna giok pun beraneka ragam, mulai dari putih, kuning, merah, dan warna populer yaitu hijau.
Giok juga dipercaya memiliki khasiat untuk membuat ketenangan, kegembiraan, dan kesehatan. Giok sebagai salah satu batu mulia yang banyak diincar oleh para kolektor batu akik. Fungsi giok untuk perhiasan dan kesehatan tidak akan didapatkan jika yang anda beli adalah giok tiruan, imitasi, palsu, atau sintesis. Maka diperlukan panduan ringkas cara membedakan giok asli dengan yang palsu.
Perbedaan Batu Giok Asli dan Palsu
Cara membedakan giok asli dan giok palsu yang paling mudah adalah dengan melihat warna dan tekstur batu. Giok asli indeks warnanya kuat dan tidak berubah warna baik di bawah matahari maupun di dalam ruangan. Sedangkan giok palsu indeks warna lemah dan berubah warna saat di dalam dan diluar ruangan.
Pada batu giok asli akan memiliki teksturnya halus dan padu, sedangkan giok palsu memiliki tekstur yang kasar dan tidak padu. Kilau giok asli mampu bertahan hingga sepuluh tahun, sedangkan kilau giok palsu akan segera hilang dalam beberapa tahun saja.
Harga giok asli kelas perhiasan dilepas mulai harga Rp 200.000, sedangkan giok palsu cukup hanya dengan uang Rp 50 ribuan saja sudah dapat. Giok asli banyak dipasarkan melalui online, sedangkan giok imitasi atau tiruan kebanyakan dijual di pasar tradisional atau dijajakan oleh pedagang keliling dan kaki lima.
Kebanyakan batu giok palsu yang masuk ke Indonesia ini dikirm dari Medan dan Malaysia baik melalui jalur laut maupun darat. Sedangkan untuk giok Aceh sejauh ini tidak ada yang palsu karena warga Aceh yang menekuni bisnis perhiasan batu akik dan permata ini tidak mau menerima giok palsu. Hal ini disebabkan ongkos tempah giok lebih mahal dari harga jual giok itu sendiri.