Batu pirus dengan urat emas dan merah memberikan kesan mewah dan penuh wibawa, walaupun orang awam menyangka ini seperti batu yang mau pecah. Harga batu pirus sendiri tergolong sangat mahal mulai dari ratusan ribu hingga ratusan juta rupian, karena batu ini termasuk batuan berkelas. Para pecinta batu akik akan mudah melihat perbedaan batu pirus asli dengan yang palsu, namun penjelasan dibawah ini ditujukan bagi para pemula dalam dunia batu mulia dan permata.
Jenis batu pirus sangat banyak diantaranya urat emas, merah, persia, hijau, hitam, biru, putih, aceh, arab, afrika, abu-abu, biru polos, biru tua, biru muda, china, rusia, combong, colombia, daun, daging, nevada, naisabur, orange, urat perak, yaman, abdul rojak, pancawarna, dan lainnya. Selain itu banyak juga pirus dengan motif langka dan tembus cahaya baik dari negara asal Indonesia maupun luar negeri.
Tingkat kekerasan batu pirus (turquise) sekitar 6 skala mohs dan sangat rapuh sehingga harus berhati-hati pada saat proses pemotongan ataupun perawatannya. Kandungan batu pirus terdiri dari aluminium, phosphorzuur, air, tembaga, dan juga besi. Pada umumnya batu pirus yang mahal bahkan termahal berasal dari negara-negara timur, seperti batu pirus persia.
Warna batu pirus terbaik adalah warna biru dengan urat emas yang melintang tak beraturan pada permukaan batu. Namun perlu diingat bahwa batu ini sangat mudah rusak akibat panas, asam, atau juga zat cair lain yang merusak. Jauhkan dari zat merusak tersebut saat pemakaian dan bersihkan sela-sela batu dengan ikat batang cincin agar tidak terjadi pengendapan kotoran yang akan merusak keindahan batu.
Motif pada batu pirus sebenarnya adalah kotoran yang biasanya berupa tembaga, tanah, atau kapur. Pirus yang terkontaminasi kapur adalah yang memiliki harga paling rendah.
Batu pirus palsu ada juga yang dibuat dari pecahan pirus yang dicampur dengan bahan resin, setelah itu dicampur dengan potongan tembaga. Banyak orang yang menyangka bahwa itu jenis pirus urat emas persia asli padahal itu batu buatan yang dicampur resin meskipun potongan-potongan batunya asli pirus. Harga pirus buatan ini sangat murah, jika anda membeli di arab maka harganya hanya 10 riyal.
Perbedaan Batu Pirus Asli dan Palsu
Cara membedakan apakah batu pirus yang anda miliki asli atau hanya imitasi dari bahan sintetis atau semen saja sangat mudah. Siapkan cairan asam klorida (HCl) yang dapat anda beli di toko kimia dan siapkan juga pisau yang tajam.
Pengujian keaslian batu pirus pertama yang dapat anda lakukan ialah goreslah permukaan batu dengan pisau tersebut. Saat digores maka batu pirus asli tidak akan tergores sama sekali. Berbeda dengan batu pirus buatan yang biasanya dibuat dari semen maka akan langsung tergores dengan mudah.
Cara kedua adalah dengan meneteskan cairan asam klorida keatas permukaan batu, jika batu tersebut asli maka tidak akan ada reaksi apa-apa. Sebaliknya jika batu pirus palsu maka saat diteteskan asam klorida akan terjadi reaksi seperti air panas yang sedang mendidih.
Itulah kedua cara mudah yang dapat anda terapkan untuk batu pirus kesayangan anda. Jika anda masih ragu dengan kedua cara diatas maka sebaiknya anda konsultasikan terlebih dahulu dengan para sesepuh batu yang lebih ahli dan memiliki pengalaman tentang keaslian sebuah batu pirus yang indah tersebut.