Outsourcing karyawan pabrik banyak diberitakan diberbagai media dan telah menuai pro-kontra dikalangan karyawan, pelaku bisnis, bahkan pemerintah karena dapat berdampak luas ke segala bidang kehidupan. Dalam artikel blog area perbedaan ini, kita hanya akan membahas perbedaan antara outsourcing dengan insourcing jika dipandang dari segi bisnis dan manajemen perusahaan.
Outsourcing
Pengertian outsourcing adalah pemindahan pekerjaan atau suatu proses dari satu perusahaan ke perusahaan lain. Pada umumnya outsourcing dilakukan perusahaan untuk tujuan agar dapat menurunkan biaya produksi sehingga dapat bersaing di pasar. Ada juga yang melakukan outsourcing dengan tujuan menghindari terlalu banyaknya jalur proses yang ditangani sehingga dapat mengkaburkan fokus perusahaan untuk mencapai tujuan utamanya.
Bidang pekerjaan outsourcing yang dapat diserahkan kepada perusahaan lain harus dapat dilakukan secara terpisah dari kegiatan utama, dilakukan dengan perintah langsung atau tidak langsung dari pemberi kerja, merupakan kegiatan penunjang perusahaan secara keseluruhan dan tidak menghambat proses produksi secara langsung. Contohnya pelayanan kebersihan, penyedia tenaga pengaman, penyedia angkutan buruh, catering makanan pekerja, dan lainnya.
Insourcing
Pengertian insourcing adalah suatu keputusan bisnis yang diambil untuk dimulainya melakukan fungsi bisnis atau suatu operasi yang bisa dikontrakkan ke pihak lain secara internal, guna mempertahankan kontrol produksi kritis, mengurangi biaya pajak, tenaga kerja, transportasi, dan faktor lainnya yang menjadi keuntungan perusahaan. Insourcing diterapkan baik dengan bantuan pihak ketiga yang melakukan tugas di tempat atau secara independen.
Dengan kata lain insourcing ini merupakan kebalikan outsourcing, sehingga dalam pelaksanaanya ada juga yang membawa agen outsourcing pihak ketiga untuk bekerja di dalam perusahaan, bahkan para ahli di luar perusahaan dipekerjakan sebagai konsultan guna meningkatkan kinerja serta proses tertentu. Definisi insourcing juga termasuk kedalam pemindahan suatu proses yang dahulunya dilakukan di luar negeri, maka kini dilakukan di dalam negeri.
Perbedaan Outsourcing dan Insourcing
Adapun perbedaan yang paling terlihat ialah pada faktor pemindahan suatu proses pekerjaan dari satu sistem ke sistem lain. Dimana outsourcing dapat diartikan sebagai pemindahan pekerjaan dari satu perusahaan ke perusahaan lain, sedangkan insourcing merupakan dimulainya melakukan suatu pekerjaan yang bisa dikontrakkan ke pihak lain secara internal.
Outsourcing memberikan keuntungan jangka panjang terhadap perusahaan yaitu meningkatkan fokus bisnis perusahaan, memudahkan perusahaan untuk dapat masuk kedalam kemampuan kelas dunia, mempercepat keuntungan dari re-engeenering (teknologi baru), membagi resiko usaha dengan penyedia outsourcing, dan menggunakan sumber daya untuk aktivitas lebih strategis.
Sedangkan keuntungan jangka pendek pengembangan sistem atau proyek dengan menggunakan pendekatan in-sourcing adalah perusahaan dapat mengontrol sistem informasinya sendiri secara leluasa, biaya untuk pekerja dalam perusahaan biasanya lebih kecil daripada biaya untuk pekerja outsource, dan mengurangi biaya operasional perusahaan (seperti transport).