Terasa kesal sekali saat batu akik yang anda beli ternyata hanya batu masakan sintetis. Saat anda melihatnya secara sepintas maka akan terlihat mirip dengan aslinya. Untuk itu penting untuk mengetahui perbedaan antara batu masakan dengan batu asli, agar anda tidak tertipu lagi dengan batu palsu berbahan plastik.
Cincin batu akik dan permata dapat menambah kesan karakter yang kuat sebagai pria sejati, dan untuk wanita akan memberikan aura elegan dengan kilau batu yang melekat dijemari lentiknya. Namun kesan yang baik tersebut akan segera memudar saat batu yang anda gunakan adalah batu masakan, karena sifat alami batu tidak terdapat di dalam batu palsu ini walaupun dengan warna yang cerah sekalipun.
Batu masakan merupakan nama lain dari batu sintetis yaitu batu tiruan yang memiliki warna yang hampir mirip dengan batu asli. Namun dari segi kekerasan dan kandungan batu, batu masakan sangat berbeda jauh dari aslinya. Karena batu masakan ini biasanya dibuat dari bahan dasar kaca, plastik, dana bahan lainnya.
Perbedaan Batu Masakan dan Asli
Untuk mengetahui cara membedakan batu masakan dan asli maka anda perlu melihat batu dengan jeli. Warna batu masakan lebih jernih karena tanpa serat sama sekali, sedangkan batu asli memiliki warna yang bercampur dengan serat batu. Walaupun sebagian batu masakan memiliki serat namun seratnya lurus dan sangat rapih beraturan, berbeda dengan batu asli yang memiliki serat tidak beraturan.
Tingkat kekerasan batu masakan sangat rendah, sehingga sangat rapuh dan mudah pecah. Berbeda dengan batu asli yang memiliki tingkat kekerasan cukup tinggi, sehingga anda tidak khawatir pecah saat mata cincin anda jatuh ke lantai. Selain itu jika dilakukan pemabakaran maka batu masakan akan langsung berubah warna dan permukaannya, sedangkan untuk batu asli akan tetap seperti semula.
Ada beberapa tips yang saya ingin sampaikan agar anda terhindar dari membeli batu palsu, diantaranya ialah dengan melihat lebih dekat menggunakan lampu senter sehingga anda dapat melihat serat batu dengan jelas, apakah serat batu atau hanya serat plastik cetakan. Selain itu anda dapat membawa teman yang sudah ahli dalam masalah perbatuan, sehingga anda dapat memanfaatkan pengalaman teman tersebut agar anda tidak tertipu untuk memlih batu imitasi.
